CaraMenyetel Teleskop Senapan Angin Sharp Kamis, 29 Desember 2016. disamping peredam, teleskop dan sebagainya. Nah.. sekarang saya akan membahas tentang senapan sharp black, berikut pembahasannya : Kelebihan sharp black Senapan sharp black ini merupakan senapan keluaran terbaru dan termasuk senapan yang murah dengan fitur nya yang mewah.
Untukbisa mengetahui bahwa teleskop tersebut sudah lurus atau belum, anda bisa mengeceknya dengan cara membidik secara visual dengan acuan tanda (+) di dalam lensa. Mengatur jarak tembak Sebaiknya jarak tembak yang perlu anda ambil adalah sekitar 10 meter. Pastikan bahwa ketika anda ingin menembak, angin tidak berhembus kencang.
Lampupembidik Jika kamu sudah familiar dengan tombol-tombol di atas, maka kamu bisa langsung melakukan langkah-langkah di bawah ini: Lepas peredam Pada zoom teleskop, silakan atur ke yang paling kecil Pasang teleskop dengan posisi lurus menggunakan acuan tanda + dan - Atur jarak tembak menjadi 10 meter Untuk laju angin usahakan berada di angka 0
. Mempersiapkan dan Menggunakan Teleskop Bintang Bertipe Penyangga Ekuatorial Mempersiapkan Leveling Mengatur kaki teleskop sedemikian rupa sehingga penyangga teleskop sejajar dengan tanah. Hal ini dilakukan agar teleskop tidak roboh saat digunakan; Mengatur keseimbangan tabung utama teleskop dalam sumbu rotasi deklinasi dan sumbu rotasi sudut-jam RA; Mengatur Finder Scope sehingga objek yang terlihat di finder scope sama dengan objek yang terlihat di lensa okuler eye piece; Mengatur posisi teleskop sehingga sejajar dengan sumbu rotasi bumi. Jika tempat pengamatan berada di belahan bumi utara maka teleskop dapat diarahkan ke bintang Polaris yang berada dekat dengan kutub utara langit. Menggunakan Setelah teleskop dipersiapkan sedemikian rupa maka kita perlu tahu koordinat benda langit yang akan diamati. Software planetarium, seperti Stellarium dapat membantu kita untuk menemukan koordinat benda langit yang akan diamati. Post navigation
Unduh PDF Unduh PDF Kepakaran menembak adalah mengenai bagaimana prinsip menjaga postur yang tepat dan mengembangkan rasam yang dapat menjamin kemantapan dan ketepatan. Baca lebih jauh buat memahami resep yang digunakan oleh para profesional untuk mengenai sasaran setiap ketika. 1 Mengembangkan posisi yang mantap untuk Sira. [1] Pada pasukan bersenjata, tentara nan menguasai pangkal keahlian menembak diharapkan untuk dapat menjabat senapan secara cukup mantap bakal menjaga bedil teguh pada posisi verbatim sampai-sampai jika sebuah pengetuk dijatuhkan sreg laras bedil. Dengan mengatasi dasar-asal dari teknik memantapkan diri ini, Dia akan dapat menjaga rukyah tetap mantap dan stabil dalam berbagai macam posisi. . Berlatihlah berbagai diversifikasi posisi cak bagi menemukan posisi apa yang terbaik dan ternyaman untuk Anda. Posisi duduk akan menjadi posisi yang nyaman cak bagi bilang orang tetapi akan menjadi sedikit nyaman cak bagi penembak dengan kondisi birit yang kurang baik. Takdirnya Kamu biasa menggunakan pendamping bukan kidal, Dia akan menembak menggunakan tangan kanan dan jika Engkau kidal, tangan kiri andalah yang akan menembak. Bagaimanapun lagi, alat penglihatan yang mendominasi juga akan berpengaruh. Umumnya, sekiranya menunggangi senjata yang ditembakkan melintasi bahu, Anda meletakannya pada sisi di mana ain Anda lebih dominan. Hal ini bahkan main-main pada penembak dengan indra penglihatan dominan menjengkolet – penembak yang bertangan dominan kanan/kiri tetapi bermata dominan plong sisi sebaliknya. 2 Stabilkan pencahanan tangan Anda menunggangi tangan yang tidak menembak. Episode handguard plong senapan harus diletakkan sreg huruf “V” yang terdiri berpangkal jempol dan jari telunjuk Engkau. Pegangannya harus ringan, seperti mana jabat tangan nan buruk, dan pergelangan tangan Anda harus literal dengan celah yang memeting secara alami di sekitar handguard. Tangan nan tidak menembak harus menjaga senapan sepatutnya tetap mantap seperti pada permainan bola bola keranjang, di mana tangan nan tidak menembak harus memantapkan bola. Dukungan terdahulu sreg senapan Anda harus datang dari tangan yang menembak dan posisi Anda, tetapi tangan yang bukan menembak merupakan cak bagi kestabilan dan kemantapan. Rebut tindakan pencegahan bikin menjaga tangan ini tegar terbentuk dari aktivitas bedil dan selongsong yang keluar. 3 Letakkan ujung belakang senapan secara mantap lega jala-jala di bahu yang berada di sisi tangan yang menembak. Pastikan ujung bokong senapan terdapat secara mantap di bahu Beliau, bukan pada bagian berdaging di ketiak Anda atau pada tulang selangka Anda. Meletakkan ujung birit senapan pada kantung ini membuat hentakan balik dari bedil akan diserap oleh seluruh tubuh Anda, bukan mengentak bahu Anda ke belakang yang menyebabkan rasa gempa bumi dan tembakan yang tidak akurat. 4 Genggamlah pegangan bedil dengan tangan Anda yang akan menembak. Terjemur dengan jenis senapan apa yang Anda gunakan, Anda akan menggenggam dengan mandu jab mumbung atau kepalan tangan bulat panjang ala shotgun. Bagaimanapun pula, tinju Anda harus makin kuat daripada bogem mentah sreg tangan Anda yang tidak menembak, begitu juga jawat tangan yang mantap pada bisnis. Harus ada sedikit tarikan ke belakang plong genggaman, menarik bagian belakang senapan dengan lestari ke bahu Anda. Situasi ini bikin menjamin ketika Beliau siap cak bagi menembak, menarik candit lain akan menggagas bedil dan mengacaukan ketelitian Anda. Jari yang akan menarik picu harus verbatim. Jangan meletakkannya pada picu sebelum Ia siap untuk menembak. Letakkan di samping penaung candit, ataupun gunakan cak bagi memegang popor senapan. 5 Jagalah siku Anda tetap pada posisi turun dan intern. Siku Ia akan diletakkan pada posisi yang berbeda tergantung lega apakah Anda duduk, berdiri, atau tiarap, sekadar setiap posisi mengharuskan Anda bikin menjaga siku Anda berada di asal senapan kerjakan mengangkatnya. Bayangkan sebuah lawe yang menyambungkan belengkokan Engkau dengan pinggang Anda, tarik siku ke kerumahtanggaan pusat gravitasi Kamu. . 6 Kendurkan urat leher Sira dan biarkan pipi Anda jatuh secara alami pada popor senapan. Posisi ini kadang disebut cheek-to-stock weld – mengesakan pipi dengan popor senapan, dan dapat didapatkan dengan memangkalkan cingur Beliau pada tempat pengisian peluru puas beberapa senapan. Cheek-to-stock weld yang konsisten akan menjamin mata Anda untuk dapat lurus secara alami dengan penglihatan Sira dan Kamu tidak akan membutuhkan rukyat sebelah cak bagi membidik. 7 Bagi raga Dia rilek. Dengan teknik yang benar, Anda akan bisa membuat tubuh rileks dan menggunakan irama napas yang mati. Karier puas senapan harus kuat tapi bukan tegang. Kalau Anda menggunakan otot cak bagi memegang bedil, maka Dia akan merasa lelah dan ketepatan Dia akan berkurang. Menggunakan posisi yang nyaman dan santai adalah cara terbaik lakukan menembak secara tepat dan akurat. Iklan 1 Cek bintik sasaran alami Ia. Dengan mengincarkan diri Anda kepada bulan-bulanan dan teguh leha-leha pada posisi mantap, bedil Anda akan membidik ke sasaran sonder banyak aksi yang harus Ia bakal. Inilah yang disebut bintik sasaran alami Dia dan adalah merek dari teknik yang bermartabat. Jika ketika Anda mengendurkan otot Anda pada posisi mantap dan membiarkan pipi Anda menyentuh popor bedil Sira harus berusaha buat mengaduk raga Anda walaupun sedikit bagi melihat sasaran secara kontan, ini artinya Dia harus mengubah posisi Dia. Tinggalkan posisi Ia nan tadi dan cari posisi baru yang lebih sesuai. 2 Luruskan penglihatan dari senapan. Senapan dengan pembidik sederhana yaitu senapan tanpa teropong – ataupun yang sering disebut dengan “pandangan metal” – terdiri dari dua bagian, yaitu pembidik depan ataupun disebut dengan bead di ujung laras senapan dan pembidik birit atau crook di perdua laras. Segala kesalahan pada penjajaran akan berlipat ganda secara eksponensial detik peluru ditembakkan. Jika Ia dapat melakukan cheek-to-stock weld secara baik, maka indeks penglihatan akan sejajar dengan pembidik sonder banyak kesulitan. Ubah terbatas posisi leher Anda jikalau diperlukan. Jika Dia menunggangi penglihatan teleskop, maka prinsipnya akan tetap sama. [2] Pastikan mata Anda lega jarak yang sesuai di belakang teropong, sepan jauh untuk menghindari hentakan balik dan sejajar kerjakan pergi “paparan” plong pandangan di teropong. Pastikan teropong terbantah dengan benar sebelum menembak dan pos pandangan depan terhitamkan dan tidak memantulkan seri. Gunakan penghitam senapan alias potlot cak bagi menghitamkannya. 3 Fokuskan mata Anda. Luruskan indra penglihatan Ia dan fokuskan pada pos rukyat depan. Ketika Ia mengepas bagi menyeimbangkan siku Anda sreg lutut dan bernafas secara datar dan menjaga popor bedil agar tetap kuat serta menjaga bead yang kecil plong pembidik yang kecil di mangsa nan kecil sejauh 46 m, itu akan boleh membuat Ia frustrasi apa yang Anda fokuskan? Jawaban singkatnya adalah bead-nya, bukan targetnya. Percayalah bahwa Beliau berada lega posisi nan tepat, rileks, dan fokus lega bead. Jika Anda berada n domestik posisi yang tepat dan Sira sudah meluruskan pandangan, target Sira harus congah plong aperture, dan walaupun itu akan terlihat samar bagi Anda, memfokuskan sreg bead menjamin Anda buat menjaga rukyah yang sesuai dan sejajar detik menembak, dan menghasilkan tembakan yang lebih akurat. 4 Cek gambaran penglihatan Anda. Tembakan nan diarahkan secara bermartabat akan menunjukkan bahwa pos penglihatan depan, pembidik, target, dan mata Engkau sejajar dengan sempurna atau bila memperalat cak semprong, maka yang sejajar yakni crosshair dan sasaran. Ini disebut dengan “gambaran penglihatan.” Rebut sedikit musim untuk memindahkan fokus ke berbudaya dan mundur antara objek dan penglihatan Ia, cak bagi teruji bahwa semuanya telah berharta sejajar. Pada akhirnya, semakin banyak Anda belajar untuk membidik, Sira akan semakin bisa bakal mengamalkan ini tanpa mengubah fokus Anda, yang dapat membuat mata Anda payah. Berlatih cheek-to-stock weld – dan merapikan pandangan akan memastikan alat penglihatan Anda tidak perlu bekerja berlebih banyak saat membidik. 5 Atur fotosintesis Dia. [3] Menembak adalah kemampuan yang melibatkan milimeter, dan Anda akan menyadari betapa napas Anda dapat mempengaruhi bidikan ketika membiasakan membidik. Semata-mata penting bagi bernapas secara alami dan penuh. Membantut napas hanya akan mewujudkan Beliau tak nyaman dan mengacaukan akurasi letusan senjata api Anda. Pada pernafasan, belajarlah bagi menyadari saat sesudah Kamu membuang napas, detik Engkau telah mengosongkan udara di paru-paru Anda, sekadar sebelum Dia menjadi tidak nyaman dan butuh menghirup berasimilasi. Momen itu hanya terjadi sebentar, tetapi itu merupakan detik nan minimal tepat untuk menarik pelatuk. 6 Tarik pelatuknya. Semua usaha Kamu untuk mengatur posisi akan menjadi cerai-berai jika Anda menganjur pelatuknya seperti pergeseran roda gigi. Tetapi, Engkau harus meruntun pelatuknya sama dengan Anda membawa ujung tangan Dia ke dalam genggaman, memintasi jabat tangan bisnis nan abadi tadi dengan remasan yang subtil. Sebelumnya, mengantisipasi letusan dan hentakan kencong dari senapan menyebabkan banyak penembak menjadi gegar saat menarik pelatuknya. Awalnya merupakan kejadian nan berat bagi kukuh lega posisi, namun subur sreg posisi nan nyaman adalah jalan satu-satunya untuk menembak dengan tepat. Dibutuhkan waktu yang lama lakukan mengatur tembakan Dia dan belajar untuk santai. Tapi segala persuasi keras Anda akan terbayarkan. 7 Laksanakanlah. Seperti di bola basket ataupun golf, posisi yang bersusila dan keadilan harus dipertahankan sepanjang proses menembak. Gerakkan pemimpin Ia ke atas untuk melihat apakah mengenai target adalah jalan terbaik untuk lain mengenainya. Taat kendurkan otot, pipi mencecah popor senapan, bawah senapan mengaras erat kantung bahu, dan indra penglihatan terfokus sreg pos pandangan depan. Ambillah nafas dan Sira akan siap untuk menokoh alias menembak lagi. Iklan 1 Menembak n domestik posisi tiarap. [4] Buatlah garis dengan tungkai serta siku yang berseberangan dengan tangan menembak Ia yang menunjuk seputar 25-30 derajat ke jihat kanan target Anda. Letakkan senapan di bahu yang begitu juga tangan Sira yang akan menembak sehingga titik bidik alami akan jatuh pada sasaran Anda. Tuntun hendaknya sumber akar senapan cukup pangkat di bahu Anda sehingga pengarah Ia agak kelam lurus seperti mana jika Kamu berdiri. Gunakan tangan kiri Beliau cak bagi membawa bedil ke derajat yang sepadan dengan sasaran. Posisi tiarap yaitu posisi yang minimal stabil berusul semua posisi tolok karena pengkolan dari penembak dan terik dari senapan ditahan oleh tanah. Sira juga dapat menggunakan bipod, kantung pasir, atau peranti lain bakal stabil kerumahtanggaan posisi ini. Berhati-hatilah dengan selongsong peluru panas. Karena ketika Anda tengkurap, paket timah panas bisa saja menggelinding di kulit Beliau atau jatuh ke tubuh Anda, belaka kejadian ini sekali lagi dolan seandainya Anda menembak berusul posisi lain. 2 Menembak berusul posisi duduk. Dalam posisi ini, Engkau akan duduk bersila, mengarah 90 derajat ke sisi sasaran. Letakkan kedua siku Dia plong kedua dengkul cak bagi mendukung popor senapan Dia, jagalah punggung Anda tetap verbatim untuk menambah akurasi. Posisi ini sangat nyaman kerjakan sebagian penembak, tetapi bisa terganggu oleh asimilasi. Jagalah pernapasan yang baik momen menembak dalam posisi ini. 3 Menembak mulai sejak posisi berdiri dengan kedua kaki selebar bahu. Jagalah pinggul yang berlawanan dengan tangan menembak Kamu kerjakan merentang ke mangsa. Kamu akan membagi berat bedil ke kedua suku Beliau secara timbang untuk memastikan tembakan nan minimum akurat, makara jagalah bahu Anda tetap di bawah, berat Anda seimbang pada pinggul Dia. Tunjanglah senapan secara aman dengan pendirian menciptakan menjadikan kolom tunjangan nan lurus dengan bodi Ia. Senapannya harus seimbang dengan nyaman di babak atas tubuh Dia dan membutuhkan sahaja sedikit gerakan berbunga otot Anda bagi melakukannya. 4 Menembak sederum berlutut. Penembak profesional menggunakan sesuatu yang disebut kneeling roll kerjakan membancang pergelangan kaki berpokok tungkai yang menembak, tetapi Kamu juga dapat menggunakan gaun kaus nan digulung atau penahan lain. Berlututlah di penghalang Anda, tahan pergelangan suku Dia yang menyokong di arah tangan yang menembak tetap lurus dan suku yang enggak menembak taat vertikal. Engkau bisa meletakkan tangan nan tak menembak lega lutut Engkau di sisi yang sama, atau gunakan posisi berlutut sebagai posisi berdiri yang termodifikasi dan teruskan. Ataupun, didik siku Anda tetap runtuh dan kerumahtanggaan, menyokong terik semenjak senapan. Kalau Kamu memangkalkan belokan lega lutut, pastikan Anda menghindari kontak antar tulang yang dapat membentuk tak stabil. Letakkan lutut Engkau puas trisep kiri Anda sekeliling satu maupun dua inci di atas belengkokan Anda, lewat buatlah abnormal pembiasaan untuk menemukan posisi yang paling stabil dan nyaman cak bagi Sira. Iklan Peringatan Perhatikan jarak latihan yang kesatuan hati dan peraturan setiap saat. Jangan afiliasi meletakkan alat penglihatan Anda langsung plong teropong di senapan karena hentakan erot akan negatif orbit, bisa menyebabkan lebam, atau peristiwa terburuk adalah Anda dapat dirawat di apartemen sakit. Kebanyakan senapan, khususnya senapan taruk-otomatis, dirancang untuk serampak mengeluarkan kelongsong peluru dari samping senapan. Jika Engkau kidal atau formal cuma menggunakan bedil istimewa kidal, pastikan selongsongnya tidak keluar dan mengenai wajah Sira. Selalu, bosor makan, dan selalu gunakan senapan secara aman. Gunakanlah secara tak membedabedakan, dan itu akan menjadi hal yang fatal. Selalu anggap bahwa senapan selalu internal keadaan terisi, walaupun Anda agak itu enggak. Jika Dia tidak 100% optimistis bagaimana kerjakan menggunakan senapan secara hati-hati, baca artikel Cara Menembak dengan Kerukunan di wikiHow. Selalu gunakan pelindung telinga dan alat penglihatan detik menggunakan senjata jago merah. Jangan pernah pergi senjata Dia privat keadaan terisi dan invalid pengawasan momen Anda mendekati sasaran. Kuncilah sekrup tabung di posisi “open” ketika Anda meninggalkan senapan Anda – dengan cara ini, walaupun pelatuknya ditarik, peluru tidak akan meluncur. Iklan Peristiwa Yang Anda butuhkan Senapan Peluru Pelindung netra Pelindung telinga Mengenai wikiHow ini Pekarangan ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Sira? Source
..ternyata ada cara yang praktis dan logis untuk setting teleskop senapan.. FYI tengah dan paling bawah bukanlah yang terbaik, hanya tidak ada duanya saja... MAJUUUU... JALAN... _____Anda para jretter pasti paham bahwa ketika anda menembakkan peluru dengan sebuah senapan, tentu yang diharapkan adalah peluru tersebut melesat tepat pada Garis Imajiner Perpanjangan As Laras Senjata GIPALS. Itulah prinsipnya. Masalah bahwa nanti peluru tersebut berbelok adalah konsekuensi logis dari kondisi yang mempengaruhi gerak peluru. Kondisi yang berpengaruh tersebut misalnya gravitasi yang menyebabkan lintasan peluru melengkung makin lama makin ke bawah. Atau adanya hembusan angin yang menyebabkan lintasan peluru berbelok kanan atau kiri, bahkan ke atas. Mungkin pula dari jenis peluru senapan angin itu sendiri, atau ada cacat yang membuatnya jungkir balik, atau bahkan ada masalah pada laras senapan, yang sangat mungkin akan menyebabkan tembakan yang tidak akurat seperti yang diharapkan. _____Dari situasi tersebut kita dapat kenali adanya tiga faktor utama yang mempengaruhi akurasi penembakan. Yang pertama adalah faktor alat dan bahan, yaitu senapan dan peluru. Hal ini dapat berupa kondisi laras atau kualitas peluru. Faktor kedua adalah lingkungan, misalnya hembusan angin, tekanan udara dan kelembaban. Dan faktor ketiga adalah manusia atau si penembak. Garis warna merah pada gambar di atas adalah gambaran garis imajiner perpanjangan as laras senjata dilihat dari samping _____Karena pokok bahasan kita kali ini adalah tentang zeroing teleskop senapan, berarti kita berbicara masalah faktor alat penembakan sehingga faktor lingkungan dan faktor manusia dapat kita abaikan. Cara zeroing teleskop tanpa peluru yang akan saya sampaikan berikut benar-benar hanya menampilkan kemampuan faktor alat tanpa dipengaruhi oleh kedua faktor lainnya. Keuntungan dari cara ini adalah hasil dari zeroing akan sangat obyektif menampilkan ketepatan teleskop terhadap GIPALS. Cara ini juga dapat dilakukan oleh siapa saja tanpa harus mahir menembak. Bahkan, pada saat angin kencang sekalipun cara ini dapat dilakukan. Namun bukan tanpa kelemahan, cara zeroing ini memang mudahnya hanya diterapkan pada senapan dengan bolt model grendel seperti pada senapan Benjamin Franklin, Benjamin Sheridan, atau bolt model tekan pada senapan model Sharp, dimana kita dapat melepas bolt, dan dapat melihat target melalui GIPALS. Silahkan perhatikan model bolt pada senapan anda. Bolt grendel, biasa digunakan pada sistem pelepasan angin knock open valve. Contoh senapan model Benjamin Franklin atau Benjamin Sheridan Bolt tekan, biasa digunakan pada sistem pelepasan angin dumping. Contoh senapan model Sharp Adapun langkah-langkah zeroing teleskop tanpa peluru adalah sebagai berikut 1. Siapkan teleskop Bila dirasa perlu, atur knob windage dan elevation pada tengah putaran. Caranya, buka penutup knob bila ada lalu putar knob ke kiri hingga mentok, lalu perlahan-lahan putar ke kanan sambil dihitung jumlah “klik” nya. Saat knob mentok di kanan anda mendapatkan jumlah total klik, bagi dua jumlah total klik tersebut. Lalu putar kembali knob ke kiri sejumlah hasil pembagian tadi. Pasang kembali penutup knob. Lanjutkan dengan memasang mounting teleskop. 2. Tentukan lokasi senapan Pilih lokasi untuk meletakkan senapan dimana nanti senapan dapat diposisikan dengan erat dan tidak mudah bergeser tanpa anda pegang. Misalnya dengan mengikatnya pada tiang teras rumah. 3. Lepas bolt senapan Untuk bolt model grendel anda cukup melepas sekrup penahan yang saat bolt tertutup biasanya ada di sisi kiri, sedangkan bolt model tekan penahannya bermacam-macam. Ada yang berbentuk sekrup berada di atas, bawah, atau berbentuk plat kecil di sisi kanan chamber. 4. Tentukan jarak acuan Umumnya jarak dihitung dari kaki penembak di lokasi letak senapan ke target. Besarnya jarak acuan ini bisa berasal dari rata-rata anda biasa menembak. Misal sering menembak tikus pada jarak antara 20 sampai 30 meter maka jarak rata-ratanya adalah 25 meter. Atau anda adalah seorang atlet yang mana jarak tembaknya telah ditentukan sejauh 75 meter, misalnya, maka 75 meter itulah jarak yang dapat anda gunakan sebagai acuan. 5. Pasang obyek sebagai target Pasang sebuah obyek pada tempat sejauh jarak acuan yang telah anda tentukan tadi. Obyek ini bisa berupa apa saja. Yang cukup baik adalah kertas HVS yang diberi gambar bulatan kira-kira berdiameter 1, 5 dan 10 cm. Kenapa harus 10 cm? Karena target berukuran tidak jauh-jauh dari 10 cm. Tikus, kalong, buah mangga, besarnya sekitar itu. Contoh gambar target Kenapa ada yang ukuran 5 dan 1 cm? Warna-warni pula? Yang 5 cm warna kuning untuk memudahkan saat membidik gambar target, sedangkan yang 1 cm warna hitam untuk mengevaluasi titik perkenaan peluru. Tapi di luar itu semua anda juga dapat membuat gambar target sesuai selera masing-masing. Gambaran gambar target terlihat melalui teleskop pada jarak tertentu 6. Posisikan senapan Letakkan senapan pada lokasi yang telah anda tentukan tadi, lalu coba anda melihat gambar target melalui GIPALS. Pastikan bagian dalam laras terlihat bersih dan pandangan tidak terhalang. Melihat target melalui GIPALS Dan jangan dulu mengeratkan ikatan senapan 7. Pasang dan atur posisi teleskop terhadap mata Buka penutup knob. Pasang teleskop pada senapan dan dorong ke arah depan sejauh mungkin. Atur sikap anda dalam memegang senapan persis seperti ketika anda biasa menembak, terutama posisi tulang pipi yang menempel pada popor. Arahkan senapan/teleskop ke area terang dan polos. Paling praktis ke arah langit yang cerah biru bersih tak berawan, tapi jangan ke arah matahari karena sangat berbahaya. Lalu geser teleskop perlahan ke arah belakang mendekati mata hingga anda mendapatkan pandangan melalui teleskop yang jernih dan bulat utuh. Posisi ini umumnya pada jarak antara 6 sampai 12 cm. Tahan teleskop pada posisi tersebut. Selanjutnya adalah memutar teleskop hingga anda yakin garis vertikal crosshair/reticle benar-benar tegak lurus ke atas. Perhatikan pula bahwa sebaiknya knob untuk elevasi berada di atas dan knob untuk windage berada di samping. Setelah itu kencangkan sekrup-sekrup mounting secukupnya. 8. Atur posisi senapan Kembali lihat target melalui GIPALS. Atur posisi senapan agar target dapat berada tepat di jalur GIPALS. Bila sudah, ikat senapan dan pastikan kedudukannya tidak mudah bergeser tanpa anda pegang. 9. Zeroing teleskop Lihat target melalui teleskop. Gunakan knob elevation dan windage untuk “mengejar” target. Putar knob elevation dan windage hingga titik silang reticle tepat berada pada target. Pada gambar ini teleskop terlihat "tersungkur" karena target terlalu dekat Pada tahap ini, apabila target dapat berada tepat pada reticle, maka hasil zeroing yang telah anda lakukan ini sulit untuk dibantah. Karena pada hakekatnya peluru yang ditembakkan pun seharusnya tepat mengikuti GIPALS, dimana GIPALS tepat mengenai target, dan reticle anda tepat berada pada target. Inilah yang disebut zeroing teleskop tanpa peluru. Selesai. 10. Koreksi mounting Namun apabila sampai putaran knob mentok dan target tidak terkejar, coba kendorkan sekrup-sekrup mounting dan atur posisi teleskop hingga reticle dapat mendekati target. Lalu putar knob. Jika masih bermasalah maka anda dapat mencoba menukar, mengganjal atau memodifikasi mounting. 11. Belajar jarak Apabila target sudah berada tepat pada reticle, pasang kembali bolt senapan. Ambil peluru favorit dan terbaik yang anda miliki. Asumsinya adalah dengan peluru terbaik maka kita sudah mengurangi bahkan menghilangkan hal negatif dari peluru yang dapat mengurangi akurasi tembakan. Isi senapan dengan tekanan yang anda sukai, masukkan peluru, arahkan reticle pada target, lalu tembak. Ulangi 2 sampai 3 kali dan lakukan evaluasi titik perkenaannya. Pada saat ini seharusnya hanya ada perkenaan tepat pada atau di bawah target, karena bila semua normal dan tanpa hembusan angin maka faktor yang berpengaruh hanyalah tekanan udara pendorong dan/atau gravitasi saja. Bila memang demikian maka sekarang anda dapat memulai mempelajari titik perkenaan terkait jarak sasaran. Bila perkenaan di bawah target maka anda dapat mengkoreksinya dengan memutar knob elevation. BERHENTIIIII... GRAAAK... ISTIRAHAT DI TEMPAAAAT... GRAAAK... Pemahaman Umum _____Sebenarnya tulisan berikut ini salah tempat karena berada di belakang bahasan utama. Tapi nggak pa pa.. siapa tau ada yang mau baca untuk tambah-tambah kerjaan.. _____Mulai dengan yang tidak nyambung. Seperti yang kita semua tahu, pada sebuah kota umumnya terdapat titik nol. Titik nol sebuah kota adalah sebuah titik khusus yang digunakan sebagai titik tetap acuan untuk geometri ruang sekitarnya. Sebuah senapan juga memiliki titik nol, yaitu berada di titik tengah lingkar lubang laras. Apabila titik tengah lingkar lubang laras ini ditarik sejajar dan dengan panjang yang sama dengan laras maka inilah yang disebut as laras, dan apabila as laras ini diperpanjang hingga keluar laras maka inilah yang disebut sebagai garis imajiner perpanjangan as laras senjata, disingkat GIPALS, seperti yang sudah disinggung di awal tulisan ini. Dan pada saat anda membidik target, sejatinya adalah anda sedang berusaha mengarahkan GIPALS kepada target. _____Sekedar berbagi saja dan tidak ada salahnya kita mengenali apa itu teleskop secara umum. Untuk memudahkan penembak membidik sasaran, alat yang nyaman dan sering dianggap keren saat ini adalah teleskop. Batang teleskop umumnya adalah sebuah silinder metal yang di dalamnya terdapat lensa-lensa. Pada bagian luar teleskop berkualitas bagus dan biasanya mahal terdapat bagian-bagian untuk mengatur posisi lensa guna mendapatkan pandangan yang jernih dan fokus. Knob pengatur windage dan elevation tidak termasuk sebagai pengatur lensa. Teleskop pada masa sekarang kebanyakan terbuat dari aluminium dimana bahan ini memiliki bobot yang ringan, tahan lama dan anti karat. _____Bagian depan teleskop yang berbentuk melebar adalah untuk mengakomodir keberadaan lensa objektif, dan bagian ini disebut objective bell. Sedangkan bagian belakang teleskop yang juga melebar namun umumnya tidak lebih lebar dari bagian depan merupakan tempat terpasangnya lensa okular dan disebut sebagai ocular bell. _____Bagian tengah, yaitu bagian di antara objective dan ocular bell disebut sebagai the main body tube atau untuk mudahnya kita sebut saja batang utama. Pada bagian inilah terpasang cincin mounting yang berperan memegang teleskop pada senapan. Anda harus tahu ukuran batang utama bila ingin memodifikasi mounting teleskop. _____Pada batang utama teleskop terdapat dua atau lebih knob untuk pengaturan. Saat teleskop telah terpasang pada senapan, biasanya knob elevasi diposisikan di atas dan knob windage di sisi kanan. Seringkali knob-knob tersebut dilindungi dengan tutup, sehingga anda perlu membuka tutup tersebut untuk dapat menggunakan knob. Untuk memutar knob pun kadang bisa langsung dengan tangan, namun ada juga yang memerlukan obeng atau benda semacam koin pipih. _____Selain knob pengaturan elevation dan windage, pada teleskop dengan kualitas tertentu ada lagi tiga macam pengaturan utama. Yang pertama adalah cincin power. Biasanya cincin ini terletak tepat di depan ocular bell dan berfungsi sebagai pengatur luar bagi lensa pembesar di dalam teleskop. Yang kedua adalah cincin fokus okular di belakang ocular bell, yang bila diputar akan lebih memfokuskan reticle. Dan yang ketiga adalah pengaturan parallax, yang memungkinkan untuk memposisikan reticle dan target selalu dalam posisi yang tetap. Teleskop berbeda dengan set pisir. Teleskop hanya punya satu alat pembidik yaitu reticle, sedangkan set pisir punya dua bagian, yaitu pisir di belakang dan pejera di depan. Terutama karena hal inilah pengatur parallax diperlukan. Pengatur parallax inilah yang kadang-kadang berupa knob yang terletak di sisi kiri batang utama, atau di kanan, sedangkan knob windage di kiri, atau sering juga berupa cincin putar yang terletak pada objective bell. Beberapa teleskop dengan kualitas lainnya tidak memiliki cincin power dan fokus okular, dan parallax-nya adalah jenis pre-set yang berarti sudah dipasang mati dari pabriknya. _____Mengenai parallax, yang dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia ditulis paralaks, artinya adalah perubahan semu pada arah suatu benda yang disebabkan oleh perubahan letak pemandang. Dan bila masih bingung memahaminya, kira-kira adalah seperti ini; cari sebuah obyek kecil kira-kira sebesar telur ayam pada jarak 10 meter di depan sana. Lalu sediakan sebuah benda, bisa jari telunjuk anda sendiri, atau bisa juga semacam pensil, dengan ujung runcing berada di atas. Letakkan ujung runcing di depan mata kanan anda mata kiri merem, berjarak kira-kira 15 cm dari mata, lalu posisikan obyek sebesar telur, ujung runcing dan mata kanan anda tepat segaris. Kemungkinan besar obyek sebesar telur akan tertutup oleh si ujung runcing. Lalu, gerakkan kepala anda ke samping kanan misalnya, maka si ujung runcing seakan-akan bergerak ke kiri, demikian sebaliknya, juga bila kepala anda bergerak ke atas dan ke bawah, si ujung runcing seakan-akan bergerak berlawanan dengan gerakan kepala anda. Anggap obyek sebesar telur adalah target tembakan dan si ujung lancip adalah reticle, maka dengan kondisi ini anda harus selalu mencari posisi mata yang tepat terhadap teleskop. Hal ini bukanlah sesuatu yang mudah untuk dilakukan dan untuk itulah fungsi dari pengaturan parallax. Apabila parallax telah diatur dengan baik, maka ketika anda gerakkan kepala kanan kiri atas bawah, gerakan yang tidak berlebihan tentunya, maka si ujung runcing akan selalu menutupi obyek sebesar telur tadi, atau dengan kata lain reticle akan selalu tepat dengan target tembakan. _____Terkait dengan fungsi teleskop, kadang-kadang secara tidak sadar orang mengira bahwa memutar knob pada teleskop adalah mengatur titik perkenaan peluru. Padahal peluru melesat seharusnya mengikuti GIPALS dan sama sekali tidak ada kaitannya dengan teleskop. Inilah true dead center anda, titik nol anda yang sebenarnya. Ini adalah suatu titik yang harus dikejar baik oleh peluru yang melesat maupun oleh reticle teleskop. Anda tidak bisa menyetel laras karena itu bagian yang tetap dari senapan. Yang bisa dilakukan hanyalah menggeser posisi reticle pada teleskop. _____Reticle adalah titik bidik ketika anda melihat melalui sebuah teleskop. Reticle tidak menunjukkan dimana titik perkenaan peluru. Ketika anda melakukan pengaturan itu berarti anda menggeser reticle menuju titik perkenaan peluru, sehingga sebelum menembak anda dapat memperkirakan dimana titik perkenaan peluru berdasarkan kedudukan reticle. _____Bagi para penembak yang lebih teliti tentang satuan, pengaturan pada knob windage dan elevation umumnya menggunakan satuan MOA minutes of angle atau MIL miliradian, dimana sekali lagi itu hanyalah suatu bentuk pengukuran. Banyak penembak yang merasa lebih nyaman menggunakan satuan MOA karena dianggap lebih akurat. Jika anda menemukan sebuah teleskop dengan ukuran ¼ MOA, berarti pada teleskop tersebut setiap klik akan menggeser reticle ¼ inci per 100 yard, ½ inci untuk 200 yard, 1 inci untuk 400 yard, demikian seterusnya. Konversi satuan yard adalah 1 yard = 0,914 meter, dan 1 inci = 2,54 cm. Contoh penggunaan satuan MOA adalah bila sasaran berjarak 100 yard dan anda ingin "menaikkan" titik perkenaan peluru sebesar ½ inci, maka anda harus memutar knob sebanyak 2 klik naik. Pengaturan dengan MIL sebenarnya mirip dengan MOA. Untuk tiap klik MIL adalah 1/3 inci per 100 yard. ...selamat ngejrett, semoga saksesss...
10 LANGKAH MUDAH STEL ATAU SETTING TELESKOP SENAPAN ANGIN Bagi kalian penggemar kegiatan berburu pasti tahu bahwa teleskop merupakan salah satu bagian vital yang terdapat pada senapan angin, karena fungsi dari teleskop ini sangat penting untuk kegiatan perburuan. Apabila setelan dari teleskop tidak pas sedikit saja maka akan mengakibatkan hewan sasaran tidak terkena tembakan kita. Lalu bagaimana cara menyetel teleskop senapan angin yang baik, benar dan mudah? Untuk anda yang belum mahir atau pun belum bisa menyetel atau menyetting teleskop senapan angin, silahkan anda perhatikan langkah – langkah dibawah ini dengan seksama. Berikut akan saya jelaskan bagaimana cara setting teleskop senapan angin, langkah – langkahnya adalah sebagai berikut Memastikan laras dan melepas peredam Anda harus memastikan bahwa laras yang anda gunakan benar-benar lurus dan presisi. Setelah laras benar – benar lurus dan presisi, sebaiknya anda melepas peredam dan peredam dipasang belakanganya itu dipasang pada saat anda mau berburu saja. 2. Mengatur pembesaran teleskop Pembesaran yang harus anda gunakan adalah pembesaran yang paling kecil dan pembesarannya jangan di zooming 3. Memasang teleskop Dalam memasang teleskop harus benar-benar lurus. Untuk mengetahui bahwa teleskop sudah lurus, anda dapat mengeceknya dengan cara membidik secara visual dengan acuan tanda + di dalam lensa. 4. Mengatur jarak tembak Sebaiknya jarak tembak yang anda ambil yaitu sekitar 10 meter dan pastikan bahwa saat anda ingin menembak, angin tidak berhembus kencang. 5. Mempersiapkan sasaran tembak Usahakan sasaran tembak yang anda gunakan adalah sebuah titik pada tembok yang luasnya minimal 1 meter x 1 meter. Gambar dibawah adalah gambar referensi sasaran tembak yang dapat anda tiru. 6. Meletakkan senapan Saat menembak, senapan angin jangan dipegangi tetapi senapan tersebut didudukkan pada sebuah tumpuan misalnya saja pada bangku atau tripod. Hal tersebut bertujuan agar senapan tidak mudah goyang dan menjaga stabilnya senapan angin ketika menembak sasaran. 7. Menyiapkan peluru atau pellet Jangan lupa peluru atau pellet harus sudah terisi di dalam senapan sebelum kita menembak. Memahami bagian – bagian tombol atau switch Berikut adalah gambar tombol beserta keterangannya Stelan atas dan bawah Stelan samping kanan dan kiri Pembesaran On atau Off lampu merah dan hijau Pengaturan Plus Minus untuk mata Menembak sasaran Berikan tembakan pertama pada titik di tembok yang telah anda buat tadi dan perhatikan kemana arahnya peluru atau pellet. Apabila perkenaan peluru kurang keatas atau kurang kebawah, maka anda harus mengaturnya dengan cara memutar switch stelan atas dan bawah pada gambar angka 1 sesuai arah yang didapat pada target. Namun apabila perkenaan peluru kurang kekanan atau kurang kekiri, maka anda harus mengaturnya dengan cara memutar switch stelan samping kanan dan kiri pada gambar angka 2 sesuai arah yang di dapat pada target. Untuk lebih jelasnya, sekarang perhatikan contoh dibawah ini Apabila peluru atau pellet lari keatas kanan seperti gambar di atas warna merah , maka langkah yang harus anda lakukan adalah membuka tutup switch bagian atas kemudian ambil obeng plat dan putar switch keatas sehingga nantinya peluru atau pellet akan bergerak kebawah. Setelah diatur, berikan tembakan kedua pada titik di tembok yang telah anda buat tadi dan perhatikan lagi kemana arahnya peluru atau pellet. Berikan tembakan secara terus menerus hingga akhirnya perkenaan peluru selurus dengan pusat sasaran. Apabila digambarkan hasil yang harus anda dapatkan adalah sebagai berikut Coba perhatikan perkenaan pelurunya, ya arah peluru masih kekanan dari pusat langkah selanjutnya yang harus lakukan adalah membuka tutup switch bagian kanan teropong kemudian ambil obeng plat dan putar switch kekanan sehingga nantinya peluru atau pellet akan bergerak kekiri. Setelah diatur, berikan tembakan lagi pada titik di tembok yang telah anda buat tadi dan perhatikan lagi kemana arahnya peluru atau pellet. Berikan tembakan secara terus menerus hingga akhirnya perkenaan peluru pas dipusat sasaran. Apabila digambarkan hasil yang harus anda dapatkan adalah sebagai berikut Nah kalau hasilnya sudah seperti, mari kelangkah selanjutnya Mencatat angka switch Setelah mendapatkan stelan yang pas, anda harus mencatat pada angka berapa switch tersebut atau anda dapat menandai dengan spidol lalulakukan lagi pada jarak yang berbeda dari jarak pertama tadi, misalnya pada 20 meter, 30 meter dan lain sebagainya. Informasi tambahan bahwa urutan menembak adalah mengokang sebanyak 5 kali, mengisi peluru dan menembak. Jangan sampai terbalik yaa. Ingat, mengisi peluru dilakukan hanya saat sudah siap untuk menembak. Apabila peluru sudah terisi tetapi batal menembak, maka senapan harus segera dikosongkan. Nahh itulah 10 langkah mudah dalam menyetel atau menyetting teleskop senapan angin. Sekarang anda dapat mencobanya dan semoga berhasil ya. Navigasi pos
Bagi kalian penggemar kegiatan berburu pasti tahu bahwa teleskop merupakan salah satu bagian vital yang terdapat pada senapan angin, karena fungsi dari teleskop ini sangat penting untuk kegiatan perburuan. Apabila setelan dari teleskop tidak pas sedikit saja maka akan mengakibatkan hewan sasaran tidak terkena tembakan kita. Lalu bagaimana cara menyetel teleskop senapan angin yang baik, benar dan mudah? Untuk anda yang belum mahir atau pun belum bisa menyetel atau menyetting teleskop senapan angin, silahkan anda perhatikan langkah – langkah dibawah ini dengan seksama. Berikut akan saya jelaskan bagaimana cara setting teleskop senapan angin, langkah – langkahnya adalah sebagai berikut Memastikan laras dan melepas peredam Anda harus memastikan bahwa laras yang anda gunakan benar-benar lurus dan presisi. Setelah laras benar – benar lurus dan presisi, sebaiknya anda melepas peredam dan peredam dipasang belakanganya itu dipasang pada saat anda mau berburu saja. 2. Mengatur pembesaran teleskop Pembesaran yang harus anda gunakan adalah pembesaran yang paling kecil dan pembesarannya jangan di zooming 3. Memasang teleskop Dalam memasang teleskop harus benar-benar lurus. Untuk mengetahui bahwa teleskop sudah lurus, anda dapat mengeceknya dengan cara membidik secara visual dengan acuan tanda + di dalam lensa. 4. Mengatur jarak tembak Sebaiknya jarak tembak yang anda ambil yaitu sekitar 10 meter dan pastikan bahwa saat anda ingin menembak, angin tidak berhembus kencang. 5. Mempersiapkan sasaran tembak Usahakan sasaran tembak yang anda gunakan adalah sebuah titik pada tembok yang luasnya minimal 1 meter x 1 meter. Gambar dibawah adalah gambar referensi sasaran tembak yang dapat anda tiru. 6. Meletakkan senapan Saat menembak, senapan angin jangan dipegangi tetapi senapan tersebut didudukkan pada sebuah tumpuan misalnya saja pada bangku atau tripod. Hal tersebut bertujuan agar senapan tidak mudah goyang dan menjaga stabilnya senapan angin ketika menembak sasaran. 7. Menyiapkan peluru atau pellet Jangan lupa peluru atau pellet harus sudah terisi di dalam senapan sebelum kita menembak. Memahami bagian – bagian tombol atau switch Berikut adalah gambar tombol beserta keterangannya Stelan atas dan bawah Stelan samping kanan dan kiri Pembesaran On atau Off lampu merah dan hijau Pengaturan Plus Minus untuk mata Menembak sasaran Berikan tembakan pertama pada titik di tembok yang telah anda buat tadi dan perhatikan kemana arahnya peluru atau pellet. Apabila perkenaan peluru kurang keatas atau kurang kebawah, maka anda harus mengaturnya dengan cara memutar switch stelan atas dan bawah pada gambar angka 1 sesuai arah yang didapat pada target. Namun apabila perkenaan peluru kurang kekanan atau kurang kekiri, maka anda harus mengaturnya dengan cara memutar switch stelan samping kanan dan kiri pada gambar angka 2 sesuai arah yang di dapat pada target. Untuk lebih jelasnya, sekarang perhatikan contoh dibawah ini Apabila peluru atau pellet lari keatas kanan seperti gambar di atas warna merah , maka langkah yang harus anda lakukan adalah membuka tutup switch bagian atas kemudian ambil obeng plat dan putar switch keatas sehingga nantinya peluru atau pellet akan bergerak kebawah. Setelah diatur, berikan tembakan kedua pada titik di tembok yang telah anda buat tadi dan perhatikan lagi kemana arahnya peluru atau pellet. Berikan tembakan secara terus menerus hingga akhirnya perkenaan peluru selurus dengan pusat sasaran. Apabila digambarkan hasil yang harus anda dapatkan adalah sebagai berikut Coba perhatikan perkenaan pelurunya, ya arah peluru masih kekanan dari pusat langkah selanjutnya yang harus lakukan adalah membuka tutup switch bagian kanan teropong kemudian ambil obeng plat dan putar switch kekanan sehingga nantinya peluru atau pellet akan bergerak kekiri. Setelah diatur, berikan tembakan lagi pada titik di tembok yang telah anda buat tadi dan perhatikan lagi kemana arahnya peluru atau pellet. Berikan tembakan secara terus menerus hingga akhirnya perkenaan peluru pas dipusat sasaran. Apabila digambarkan hasil yang harus anda dapatkan adalah sebagai berikut Nah kalau hasilnya sudah seperti, mari kelangkah selanjutnya Mencatat angka switch Setelah mendapatkan stelan yang pas, anda harus mencatat pada angka berapa switch tersebut atau anda dapat menandai dengan spidol lalulakukan lagi pada jarak yang berbeda dari jarak pertama tadi, misalnya pada 20 meter, 30 meter dan lain sebagainya. Informasi tambahan bahwa urutan menembak adalah mengokang sebanyak 5 kali, mengisi peluru dan menembak. Jangan sampai terbalik yaa. Ingat, mengisi peluru dilakukan hanya saat sudah siap untuk menembak. Apabila peluru sudah terisi tetapi batal menembak, maka senapan harus segera dikosongkan. Nahh itulah 10 langkah mudah dalam menyetel atau menyetting teleskop senapan angin. Sekarang anda dapat mencobanya dan semoga berhasil ya. Post navigation
cara membidik sasaran dengan teleskop